Mengoptimalkan Link dan Permalink Artikel pada Blogger untuk Optimasi SEO

Apakah kalian suka menambahkan Internal & External Link pada artikel kalian?

Atau kalian juga mungkin suka menggunakan Custom Permalink dalam menentukan alamat dari artikel kalian?

Walaupun cara menggunakanya mudah, bukan berarti bisa kalian pakai secara asal. Contoh dari 'asal' disini yaitu kesalahan berikut :

• Memasang terlalu banyak Internal Link
• Memasang terlalu banyak External Link
• Menambahkan kata yang tidak penting pada Custom Permalink
• Membuat Custom Permalink terlalu panjang
• Dan sebagainya

Maka dari itu, Saya akan menjelaskan beberapa tips yang bisa kalian lakukan untuk meng-optimalkan Link-link pada Blog kalian.

Berikut caranya...

A. Mengoptimalkan Internal dan External Link

Bagi kalian yang belum tau apa itu Internal dan External Link, berikut penjelasan singkatnya :
Internal Link adalah sebuah Link yang akan mengarahkan kalian ke bagian lain dari Blog tersebut ketika diklik, contohnya link yang menuju ke artikel lain di Blog ini..

Sementara External Link adalah kebalikanya, yaitu Link yang mengarahkan kalian 'keluar' dari Blog tersebut, contohnya link yang keluar dari Blog ini..

Hanya 3 cara yang akan Saya jelaskan disini dalam mengoptimalkan Internal dan External Link, yaitu :

1. Jangan memasang terlalu banyak Internal dan External Link

Kedua Link ini memang sangat berguna supaya artikel di Blog kalian bisa lebih mudah untuk dikunjungi. Tapi kalau kebanyakan mungkin bisa mengganggu pengunjung.

Karna Link pada sebuah artikel akan memiliki warna yang berbeda dari tulisan biasa jadi kalau kebanyakan, maka warna-warna Link tersebut dapat mengganggu pengunjung yang membaca.

2. Kesalahpahaman mengenai rel="nofollow"

Sebelumnya kalian mungkin sudah lebih dulu kenal dengan dofollow.

nofollow sendiri merupakan kebalikan dari dofollow, yaitu berarti Link tidak bisa dirayapi atau didatangi oleh robot perayapan milik mesin pencari.

Banyak Blogger yang mengatakan di Blognya bahwa menggunakan rel="nofollow" pada Link di artikel merupakan suatu kewajiban.

Padahal tidak.

Google sendiri mengatakan bahwa rel="nofollow" pada suatu Link dikhususkan jika seorang Blogger merasa ragu dengan Link yang ia pasang diartikelnya.

Kondisi lainya yaitu jika Link tersebut :

• Tidak bisa dipercaya, misalnya jika Link tersebut mengarah ke situs mengunduh game atau film bajakan.
• Berbayar, misalnya perlu menjadi member untuk mengakses situs tersebut.
• Khusus untuk manusia, misalnya halaman mendaftar media sosial. Situs ini khusus untuk manusia, sehingga tidak ada alasan untuk robot perayapan mendatangi situs tersebut.

Jadi silahkan gunakan nofollow pada Link-link yang tepat. Jangan sampai Link yang menuju artikel kalian justru diberi atribut nofollow...

3. Gunakan huruf cetak tebal (opsional)

Jika menurut kalian warna pada Link diartikel kalian sulit terlihat mata, maka kalian bida menggunakan Bold agar Link tersebut lebih mudah terbaca oleh pengunjung.

B. Mengoptimalkan Permalink Artikel dengan Custom Permalink

Permalink atau tautan permanen adalah Link dari Blog kita yang permanen atau tidak bisa diubah-ubah lagi dengan cara biasa.

Contoh dari Permalink adalah :

• URL Blog (masih bisa diubah)
• Post (artikel)
• Page (halaman statis)

Blogger.com memiliki fitur Custom Permalink yang memungkinkan Blogger untuk menentukan sendiri alamat dari halaman artikelnya (Post). Tapi sayangnya fitur ini tidak berlaku untuk halaman statis.

Beberapa usaha yang bisa kalian lakukan untuk mengoptimalkan Custom Permalink tersebut agar menjadi lebih baik yaitu :

1. Hindari penggunaan angka

Kenapa Saya sarankan untuk tidak menggunakan angka?

Alasanya adalah karena biasanya orang-orang tidak mencari sesuatu dengan spesifik. Seperti misalnya, akan lebih banyak orang yang mencari "Teknologi Tercanggih di Dunia" dibandingkan langsung mencari "5 Teknologi Tercanggih di Dunia" pada mesin pencari.

Jadi hindari penggunaan angka pada Custom Permalink kalian, kecuali pada kondisi berikut :

• Tanggal, Bulan, dan Tahun, contohnya "www.namablog.blogspot.com/2016/04/game-terbaik-2016.html"
• Angka 'spesial', contohnya "www.namablog.blogspot.com/2016/04/review-iron-man-2.html"
• Dan lain sebagainya

2. Masukan kata kunci utama yang menggambarkan isi artikel

Kata kunci atau keyword memang sudah menjadi hal yang perlu diperhatikan saat membuat artikel, sampai-sampai kita harus melakukan riset keyword untuk mendapatkan keyword yang tepat.

Memasukan keyword pada Permalink juga berguna agar Blog kalian dapat lebih mudah ditemukan dimesin pencari (SEO).

Memasukan keyword, berarti kalian hanya perlu memasukan beberapa kata kunci saja, yang penting kata-kata tersebut mewakili isi artikel kalian. Misalnya :

Judul :  Kubu Tim Captain America Melawan Kubu Tim Iron Man di Civil War!
Permalink : www.namablog.blogspot.com/2016/04/captain-america-civil-war.html

Judul : Menggunakan Kunyit sebagai Obat Tradisional
Permalink : www.namablog.blogspot.com/2016/04/kunyit-sebagai-obat.html

3. Gunakan Dash (-) dan jangan gunakan Underscore (_)

Ini mungkin terlihat sepele, tapi menurut salah satu mantan karyawan Google bernama Matt Cutts (yang juga jago SEO) mengatakan hal ini cukup penting untuk diperhatikan.

Menurutnya penggunaan Underscore sangat banyak digunakan pada bahasa-bahasa pemrograman komputer.

Bahasa pemrograman komputer juga berbeda antara yang satu dengan yang lain, misalnya _MAXINT akan berbeda dengan MAXINT.

Sehingga jika Custom Permalink kalian menggunakan Underscore, maka seseorang harus menggunakan Underscore juga saat mencari di mesin pencari untuk menemukan artikel kalian (yang mana hal ini hampir tidak mungkin terjadi).

Berbeda dengan Permalink yang menggunakan Dash atau setrip yang dapat ditemukan tanpa harus menggunakan setrip kembali saat mencarinya.

Untuk lebih jelasnya bisa kalian baca disalah satu artikel lamanya Matt Cutts https://www.mattcutts.com/blog/dashes-vs-underscores/

BONUS: Optimasi SEO dengan Perpaduan Judul, Meta Tag, dan Permalink.

Buat bonusnya Saya akan memberikan sedikit tips yang simpel dalam optimasi SEO yang berhubungan dengan Permalink.

Begini, apa kalian pernah memperhatikan hasil pencarian di Google atau mesin pencari lainya?

Setiap hasil pencarian dari mesin pencari tersebut pasti menenjukan :

• Judul
• Permalink
• Deskripsi

Perhatikan gambar hasil pencarian pada Google berikut :

• Judul adalah yang berwarna biru
• Permalink berwarna hijau
• Deskripsi berwarna abu

Karna ketiga hal tersebut adalah yang akan muncul dihasil pencarian, maka kalian bisa menaruh keyword kalian di 3 hal tersebut.

Simpel kan?

Setelah ini kalian bisa mencoba tips-tips diatas agar artikel kalian menjadi lebih baik dari sebelumnya.