3 Tahap Utama dalam Menciptakan Artikel yang Berkualitas! [Menurut Kebiasaan Saya]

Mei 30, 2016 A+ a-

3 Tahap Utama dalam Menciptakan Artikel yang Berkualitas!

Menulis artikel yang bagus itu memang gampang-gampang susah.

Ga usah mikir betapa susahnya menulis artikel yang berkulitas dulu, memikirkan topik yang akan dibahasnya saja sudah ribet. Padahal ada jutaan topik yang bisa dibahas, tapi kadang masih saja sulit untuk menentukan 1 topik yang akan diambil.

Ada juga yang tau ingin menulis tentang apa, tapi tiba-tiba lupa. Atau kadang juga sudah tau mau menulis tentang apa, tapi justru bingung untuk mulai dari mana. Mending langsung baca aja deh!


Salah satu hal wajib yang pasti Blogger tau tentang menulis artikel yang berkualitas adalah lengkap dan panjang. Tapi yang terjadi malah panjang tapi ga lengkap, yang justru bakal bikin pembacanya bosen ngebacanya.

Hal ini juga kadang jadi masalah buat Saya ketika ingin menulis artikel baru. Perlu waktu beberapa hari untuk menentukan apa yang akan dibahasnya, belum lagi untuk mengumpulkan informasi tambahan lainnya.

Dan karna hal itu, Saya mencoba membagi tahapan dalam menulis artikel menjadi 3 tahapan agar lebih mudah nantinya saat menulis artikel baru. 3 Tahapan tersebut sangat simpel, yaitu Sebelum menulis, Saat menulis, dan Sesudah menulis.

Tahap 1/3 : Sebelum menulis artikel

Sebelum menulis artikel, tentunya ada 2 hal wajib yang perlu kalian lakukan. yaitu Mencari topik pembahasan, dan mengembangkan topik pembahasan tersebut. Mulai dari mencari topik...

a. Mencari topik yang akan dibahas

Sebenernya cuman ada 2 hal pokok yang perlu diperhatikan saat mencari topik pembahasan yang baik, yaitu harus menarik dan harus populer. Ada beberapa hal yang bisa kalian lakukan untuk mendapatkan topik pembahasan yang baik, yaitu :

Menggunakan Google Trends

Seperti namanya, Google Trends adalah tempat yang berisi hal-hal yang sedang trend atau yang paling banyak dicari di Google. 

Kalau Blog kalian berisi hal yang random, seperti tentang informasi atau info unik. Kalian bisa menggunakan Google Trends untuk mendapatkan topik yang populer.

Cara menggunakanya mudah, cukup kunjungi saja halaman Google Trends untuk Indonesia, dan silahkan pilih topik yang akan kamu bahas.

Mengikuti topik yang dibahas Blog terkenal

Kalau berita-berita di Google Trends tidak ada yang cocok dengan Niche Blog kalian, maka kalian bisa mengikuti topik yang dibahas di Blog besar yang terkenal.

Saya sendiri sering mencari inspirasi dari postinganya Mas Sugeng, Panduanim, dan juga Blogodolar. Ketiga Blog tersebut adalah Blog yang Saya jadikan acuan dalam menulis artikel baru.

Jadi maklumlah kalau ada beberapa artikel Blog ini yang mirip dengan salah satu artikel mereka.

Tapi kadang Saya juga suka nyari ide dari Blog-Blog luar, yaa seperti dari Hubspot, SumoMe, dan juga CoSchedule.

Beberapa situs ini juga bisa kalian jadikan referensi untuk ngeblog, berdasarkan Nichenya :


b. Mengembangkan topik yang akan dibahas menjadi beberapa sub-topik

Setelah menemukan topik utama yang akan kalian bahas, saatnya menambahkan beberapa sub-topik agar lebih lengkap dan menarik.

Sub-topik adalah bagian atau percabangan dari topik utama yang akan kalian bahas.

Misalnya jika topik utama kalian adalah Membuat Blog, maka setelah kalian menuliskan cara membuat Blog, kalian bisa menambahkan sub-topiknya menjadi manfaat menjadi Blogger, keuntungan menjadi Bloggger, atau juga tips-tips menjadi Blogger.

Kalian bisa mencari informasi untuk sub-topik tersebut lewat Google. Pasti ada.

Lalu kalian bisa menyusun topik dan sub-topik tersebut menjadi sebuah kerangka artikel. Supaya saat kalian menulis artikelnya, kalian mempunyai susunan pembahasan untuk artikel tersebut.

Contohnya seperti kerangka untuk artikel yang Saya tulis ini :

3 Tahap Utama dalam Menciptakan Artikel yang Berkualitas!

Tahap 2/3 : Saat Menulis Artikel

Setelah kalian selesai membuat kerangka untuk artikel kalian, saatnya kalian menulis artikel berdasarkan kerangka yang telah kalian buat itu.

Silahkan kalian tulis artikel tersebut berdasarkan hal-hal yang sudah kalian kembangkan tadi.

Di bagian ini Saya hanya akan menjelaskan hal-hal yang biasa Saya lakukan saat menulis artikel, jadi ini masih menjadi pilihan kalian mau diikutin atau engga.

a. Buatlah paragraf pembuka yang menarik

Paragraf pembuka adalah paragraf yang cukup penting untuk mendapatkan ketertarikan pembaca untuk membaca artikel kalian.

Dari yang Saya baca di Blogodolar, beberapa hal yang bisa kalian manfaatkan untuk membuka sebuah artikel dengan baik adalah sebagai berikut :

  • Mengajukan pertanyaan.
  • Sajikan kutipan yang terkenal.
  • Ajak pembaca mengingat suatu kejadian.
  • Menggunakan perumpamaan.
  • Menampilkan suatu data yang mengejutkan.

b. Menulislah layaknya manusia, dan menulislah untuk manusia

Kalau kalian mengutamakan SEO, kalian pasti akan menulis artikel yang panjang hanya agar Robot Search Engine dapat 'menyukai' artikel kalian.

Padahal artikel yang disukai Robot SE, belum tentu disukai manusia. Jadi kan percuma kalau misalnya artikel kalian masuk halaman pertama, tetapi tidak ada yang membaca artikel tersebut sampai tuntas.

Nah tapi sebaliknya, jika kalian membuat artikel yang disukai manusia (atau disebut human-friendly) maka sudah pasti juga Robot SE akan menyukainya.

Saran Saya menulislah layaknya manusia, contohnya seperti :

  • Jangan menggunakan bahasa yang terlalu kaku atau baku.
  • Berinteraksi dengan pembaca, seperti menggunakan kata "sobat atau teman-teman". Tapi Saya sendiri lebih suka menggunakan kata "kalian".
  • Mungkin kalian juga bisa menambahkan sedikit lelucon agar artikel kalian tidak terlihat membosankan.

c. Mengguanakan penjedaan per paragraf

Yang ini kadang sering diabaikan Blogger, padahal menurut Saya hal ini cukup penting supaya yang membacanya tidak gampang bosan atau capek ketika membacanya.

Saya biasanya menggunakan jeda tiap 1-3 kalimat saja. Tapi itu juga terserah kalian mau menambahkan kalimatnya atau tidak.

3 Tahap Utama dalam Menciptakan Artikel yang Berkualitas!

d. Menggunakan Custom Permalink

Sebelumnya Saya juga pernah membahas tentang cara mengoptimalkan Permalink artikel, tapi akan Saya jelaskan lagi sedikit disini.

Terkadang kalau judul artikel kita terlalu panjang, Permalink yang di set otomatis hanya akan memasukan beberapa kata saja kedalam Permalink tersebut, sehingga Permalinknya menjadi berbeda dengan judul aslinya. Contohnya :

3 Tahap Utama dalam Menciptakan Artikel yang Berkualitas!

Kalau Saya biasanya menggunakan Custom Permalink dengan memperhatikan beberapa hal berikut ini :
  • Hindari penggunaan angka, kecuali di kondisi tertentu.
  • Gunakan dash (-), bukan Underscore (_).
  • Memasukan keyword utama.

e. Menambahkan konten tambahan seperti gambar atau vidio

Gambar sudah hampir menjadi hal yang wajib dalam setiap artikel. Baik gambar Thumbnail, atau pun gambar untuk memperjelas isi artikel.

Mengapa harus menambahkan gambar pada artikel?

Alasanya adalah sebagai berikut :

  • Mengilustrasikan apa yang kalian jelaskan, agar lebih mudah dimengerti pembaca.
  • Di Facebook, artikel bergambar jauh lebih banyak mengundang klik dan juga Like.
  • Memiliki peran yang hampir sama dengan judul, yaitu agar menarik.
  • Gambar juga bisa mewakili artikel di pencarian Google Image.

Artikel bergambar yang di Share di Facebook jau lebih menarik daripada yang tidak bergambar.

3 Tahap Utama dalam Menciptakan Artikel yang Berkualitas!

Gambar berikut jika diklik akan diarahkan ke halam artikel berdasarkan judulnya.

3 Tahap Utama dalam Menciptakan Artikel yang Berkualitas!

f. Mengunakan tag H2

Penggunaan tag H2 kadang juga sering diabaikan Blogger, terutama yang masih awam. Termasuk Saya saat awal ngeblog dulu.

Mereka biasanya hanya menggunakan Bold untuk menggantikan tag H2, keren ya?

Tag H2 (Heading) biasanya digunakan saat akan membahas topik utama, dam kemudia sub-topiknya menggunakan tag H3 (Subheading) dan seterusnya.

3 Tahap Utama dalam Menciptakan Artikel yang Berkualitas!


Sementara H1 biasanya digunakan pada bagian judul artikel, dan lebih baik pada 1 artikel hanya memiliki satu tag H1.

Misalkan nichenya adalah Membuat Blog tadi, maka tag H1-H3 bisa dimanfaatkan menjadi :

  • Cara Membuat Blog di Blogger dalam 10 Menit! - Judul (H1)
    -Pembukaan-
  • Berikut cara membuatnya! - Topik 1 (H2)
    -Cara membuat Blognya-
  • Perhatikan hal-hal berikut agar tidak terjadi kesalahan saat membuatnya! - Sub-topik 1 (H3)
    -Jelaskan-
  • Keuntungan menjadi Blogger! - Topik 2 (H2)
    -Jelaskan-
  • Dan seterusnya.

g. Gunakan Bullet List bila perlu

Yang ini memang tidak terlalu penting, tapi menurut Saya kalau kalian menggunakan Bullet liest untuk menyebutkan suatu hal yang lebih dari satu, maka sebaiknya menggunakan Bullet list dari pada ditulis kesamping dengan tanda koma.

Tujuanya yaa supaya lebih enak dibacanya dan gampang dilihat oleh pembaca. Misalnya daripada menulis Blogger, WordPress, Joomla, MyWapBlog, lebih baik menuliskanya menjadi :

  • Blogger
  • WordPress
  • Joomla
  • MyWapBlog

Tahap 3/3 : Setelah Menulis Artikel

Nah kalau misalnya isi artikelnya sudah selesai, sekarang tinggal melakukan beberapa hal saja, yaitu menentukan judul yang menarik, dan mempromosikanya di media sosial.

a. Menentukan judul yang menarik untuk artikel

Sebenernya yang ini juga sudah pernah Saya jelaskan sebelumnya, tetapi akan Saya persingkat lagi di artikel ini.

Judul adalah salah satu hal yang sangat penting tetapi sering diremehkan oleh para Blogger.

Saat seseoarang melihat suatu artikel, yang pertama kali mereka baca adalah judulnya. Kalau judul dari artikel tersebut menarik, maka akan dibaca. Tapi jika judulnya tidak menarik, yah paling diabaikan.

Judul berbeda dengan topik!

Banyak Blogger yang justru menggunakan topik sebagai judul Blog. Padahal ini salah.

Topik dan judul adalah 2 hal serupa tetapi tak sama.

Topik adalah pokok utama yang dibahas dalam artikel kalian, sementara judul (menurut definisi Saya sebagai Blogger) adalah tulisan yang seharusnya memiliki daya tarik tersendiri yang juga perkembangan dari topik artikel.

Misalnya jika artikel kalian membahas tentang Cara Membuat Blog, maka sebaiknya judul yang digunakan adalah sesuatu yang memiliki daya tarik, seperti "Cara Membuat Blog dengan Mudah dalam 10 Menit!".

b. Mempromosikan artikel di media sosial

Hal wajib yang harus dilakukan setiap Blogger setelah menekan tombol "Publish".

Mau itu Blogger profesional atau yang awam sekalipun, pasti akan tetap mempromosikan artikelnya di media sosial. Terutama Facebook.

Facebook adalah media sosial yang paling bayak digunakan di dunia, baik untuk melakukan kegiatan sosial, main games, berjualan, bahkan mempromosikan artikel.

Selain lewat media sosial, kalian juga bisa memanfaatkan hal-hal berikut untuk mempromosikan artikel kalian, yaitu :

  • Forum
  • Situs tanya jawab
  • Memberitahu teman
  • Menggunakan jasa iklan berbayar ( Facebook Ads, Google AdWords, dll)

Hal-hal diatas adalah hal-hal yang sering Saya lakukan saat sebelum menulis artikel, menulis artikel, dan setelah menulis artikel.

Jika menurut kalian ada yang tidak cocok dengan kebiasaan atau pendapat kalian, maka kalian bisa mengabaiknya saja.

3 Komentar

Komentar
Unknown
Admin
30 Mei 2016 pukul 17.35 hapus

Akan saya coba semua tips dari agan, super sekali....
Salam

Balas
avatar
Sang Alam
Admin
17 Juli 2016 pukul 23.02 hapus

Mantap artikelnya gan..^_^

Balas
avatar
Unknown
Admin
16 Juli 2018 pukul 23.31 hapus

Mantap gan tips nya perlu dicoba ini

Balas
avatar

Jangan membuang waktu Anda dengan meminta izin di komentar!